Powered By Blogger

Senin, 26 Desember 2016

3D TEKNOLOGI

Teknologi 3 Dimensi
Dalam definisi seluas-luasnya , " 3D " akan menggambarkan setiap objek yang terjadi pada sistem tiga - sumbu koordinat Cartesian . Jika itu terdengar tad teknis , jangan takut -kita jelas itu segera.Sebuah sistem koordinat Cartesian pada dasarnya adalah cara mewah menggambarkan X dan Y sumbu kita semua akrab dengan geometri dari SMA (berpikir kertas grafik ) .
Kau ingat membuat grafik kecil dan grafik dengan sumbu X menjadi horisontal , dan sumbu Y yang vertikal , kan? Hal-hal yang sangat banyak yang sama dalam dunia 3D , dengan satu pengecualian - ada sumbu ketiga : Z , yang mewakili kedalaman .
Jadi menurut definisi , setiap objek yang dapat direpresentasikan pada sistem tiga - sumbu 3D . Ini bukan keseluruhan cerita , tentu saja.

3D Sehubungan dengan Grafik Komputer :
Kemungkinan Anda membaca ini karena Anda memiliki setidaknya minat yang lewat di " 3D " seperti itu disebut dalam industri komputer grafis , yang meliputi film, televisi , iklan, rekayasa , dan pengembangan video game .

Augmented Reality
Menurut penjelasan Haller, Billinghurst, dan Thomas (2007), riset Augmented Reality bertujuan untuk mengembangkan teknologi yang memperbolehkan penggabungan secara real-time terhadap digital content yang dibuat oleh komputer dengan dunia nyata. Augmented Reality memperbolehkan pengguna melihat objek maya dua dimensi atau tiga dimensi yang diproyeksikan terhadap dunia nyata. (Emerging Technologies of Augmented Reality: Interfaces and Design).

Camera Tracking
Dalam dunia cinematography setiap kita menggerakan camera (biasa di sebut dengan istilah CAMERA MOVEMENT/PERGERAKAN KAMERA) mempunyai istilah tersendiri,hal ini agar di antara insan cinematography(film/video) terdapat kesamaan atau keseragaman istilah.
Dan setiap PERGERAKAN KAMERA memiliki tujuan/maksud/makna jadi harus di usahakan untuk tidak melakukan pergerakan kamera yang tanpa tujuan.
Pergerakan kamera mendekati atu menjauhi obyek(obyek diam) dengan atau tanpa tripod/dolly.

TRACK IN –> Mendekati obyek
TRACK OUT –> Menjauhi Obyek
Referensi :

Referensi :
http://artikeltentanginformatika.blogspot.co.id/2013/12/pengertian-3d.html
www.academia.edu/8325678/Pengertian_Augmented_Reality
https://www.it-jurnal.com/pengertian-augmented-realityar/

DATA MINING

Definisi Data Mining
Ekstraksi informasi atau pola yang penting atau menarik dari data yang ada di database yang besar. Dalam jurnal ilmiah, data mining juga dikenal dengan nama Knowledge Discovery in Databases (KDD).
Data mining dapat didefinisikan juga sebagai satu set teknik yang digunakan secara otomatis untuk mengeksplorasi secara menyeluruh dan membawa ke permukaan relasi-relasi yang kompleks pada set data yang sangat besar.
Set data yang dimaksud di sini adalah set data yang berbentuk tabulasi, seperti yang banyak diimplementasikan dalam teknologi manajemen basis data relasional. Akan tetapi, teknik-teknik data mining dapat juga diaplikasikan pada representasi data yang lain, seperti domain data spatial, berbasis text, dan multimedia (citra).

Fungsi Dan Tujuan Data Mining
Fungsi-fungsi yang umum diterapkan dalam data mining (Haskett, 2000):

  • Assosiation, adalah proses untuk menemukan aturan assosiatif antara suatu kombinasi item dalam suatu waktu
  • Secuence, hampir sama dengan association bedanya seccuence diterapkan lebih dari satu periode.
  • Clastering, adalah proses pengelompokan sejumlah data/obyek ke dalam kelompok-kelompok data (klaster) sehingga setiap klaster akan berisi data yang saling mirip.
  • Classification, adalah proses penemuan model atau fungsi yang menjelaskan atau membedakan konsep atau kelas data, dengan tujuan untuk dapat memperkirakan kelas dari suatu objek yang labelnya tidak diketahui.
  • Regretion, adalah proses pemetaam data dalam suatu nilai prediksi
  • Forecasting, adalah proses pengestimasian nilai prediksi berdasarkan pola-pola di dalam sekumpulan data
  • Solution, adalah proses penemuan akar masalah dan problem solving dari persoalan bisnis yang dihadapi atau paling tidak sebagai informasi pendukung dalam pengambilan keputusan.

Tujuan Data Mining
Pemanfaatan data mining dapat dilihat dari dua sudut pandang, yaitu sudut pandang komersial dan sudut pandang keilmuan. Dari sudut pandang komersial, pemanfaatan dataming dapat digunakan dalam menangani meledaknya volume data. Bagaimana mana menyimpannya, mengestraknya serta memanfaaatkannya. Berbagai teknik komputasi dapat digunakan menghasilkan informasi yang dibutuhkan. Informasi yang dihasilkan menjadi asset untuk meningkatkan daya saing suatu institusi.
Dari sudut pandang keilmuan, data mining dapat digunakan untuk mengcapture, menganlisis serta menyimpan data yang bersifat real-time dan sangat besar, misalnya:
Remote sensor, yang ditempatkan pada suatu satelit
Telescope, yang digunakan untuk memindai langit
Simulasi saintifik, yang membangkitkan data dalam ukuran terrabytes.

Proses Data Mining


Implementasi Data Mining

  1. Analisa Pasar dan Manajemen : Untuk analisa pasar, banyak sekali sumber data yang dapat digunakan seperti transaksi kartu kredit, kartu anggota club tertentu, kupon diskon, keluhan pembeli, ditambah dengan studi tentang gaya hidup publik.
  2. Telekomunikasi : Sebuah perusahaan telekomunikasi menerapkan data mining untuk melihatdari jutaan transaksi yang masuk, transaksi mana sajakah yang masih harusditangani secara manual (dilayani oleh orang). Tujuannya tidak lain adalahuntuk menambah layanan otomatis khusus untuk transaksi-transaksi yangmasih dilayani secara manual. Dengan demikian jumlah operator penerimatransaksi manual tetap bisa ditekan minimal 
  3. Keuangan : Financial Crimes Enforcement Network di Amerika Serikat baru-baru inimenggunakan data mining untuk me-nambang trilyunan dari berbagai subyek seperti property, rekening bank dan transaksi keuangan lainnya untuk mendeteksi transaksi-transaksi keuangan yang mencurigakan (seperti money laundry). Mereka menyatakan bahwa hal tersebut akan susah dilakukan jika menggunakan analisis standar Mungkinsudah saatnya juga Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia menggunakan teknologi ini untuk mendeteksi aliran dana BLBI. 
  4. Asuransi : Australian Health Insurance Commision menggunakan data mining untuk mengidentifikasi layanan kesehatan yang sebenarnya tidak perlu tetapi tetap dilakukan oleh peserta asuransi. Hasilnya? Mereka berhasil menghemat satu juta dollar per tahunnya. Tentu saja ini tidak hanya bisa diterapkan untuk asuransi kesehatan, tetapi juga untuk berbagai jenis asuransi lainnya.
Referensi :
http://itdare.blogspot.co.id/2014/12/pengertian-dan-sejarah-data-mining.html
http://fairuzelsaid.com/konsep-data-mining/
https://rezqiwati.wordpress.com/2009/04/24/data-mining-–-proses-tahapan-dan-penerapannya/
http://ifan89.blogspot.co.id/2010/10/contoh-implementasi-datamining.html

INTERNET OF THINGS


 
Pengertian Internet Of Things (IOT)
Internet Of Things (IOT) - Sebuah Teknologi yang memungkinkan adanya pengendalian, komunikasi, kerjasama dengan berbagai perangkat keras, berbagi data, memvitualisasikan segala hal nyata ke dalam bentuk internet, dan lain-lain melalui jaringan internet, disebut juga Machine To Mesin (M2M) menurut Ashton, 2009.

Dan sederhananya konsep IOT ini bertujuan untuk menghubungkan perangkat apapun untuk menjadi satu fungsi kegunaan dan masing-masing perangkat tersebut memiliki kontribusi yang sama sehingga saling keterkaitan satu sama lain.
Termasuk kulkas, televisi, mesin cuci, lampu, pintu, smartphone, mobil, dan masih banyak lagi perangkat-perangkat yang bisa dihubungkan, dan selain peralatan sehari-hari, IOT dapat menghubungkan komponen mesin-mesin seperti bor minyak dalam pertambangan, security dibidang pertahanan, dan pada dasarnya peralatan tersebut mempunyai inti operasi dasar seperti saklar pada lampu atau bilangan biner yang mempunyai on dan off yang berarti 1 dan 0, peralatan maupun mesin dalam IOT tersebut mempunyai kesempatan yang besar untuk digunakan dalam ranah Internet Of Things kedepannya.

Manage (Pengendalian)
Pengendalian adalah proses memantau kegiatan untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut diselesaikan seperti yang telah direncanakan dan proses mengkoreksi setiap penyimpangan yang berarti.
Dasar pengendalian dapat dilihat dari fungsi pengawasan. Fungsi ini diperlukan untuk menjamin telaksananya berbagai kegiatan dalam rangka pencapaian tujuan organisasi, sesuai dengan apa yang telah direncanakan.

Monitize (Monetisasi)
Berasal dari bahasa EngIonesia(English dan Indonesia) yang maksudnya adalah merubah atau mengelola blog yang semula hanya sebagai ajang menulis dan berekspresi menjadi media untuk mencari uang intinya kata monetisasi dipakai untuk menyatakan bahwa blog milik kita digunakan untuk mencari uang atau lebih tepatnya mendapatkan pendapatan dari blog atau bisa juga sebagai sebuah cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan ataupun justru sebagai penghasilan utama dengan jalan menjadikan pasiv income pada sebuah broker atau dengan memasang iklan untuk mencari uang lewat internet.
Cara yang dilakukan bisa bermacam-macam, yaitu berupa paidre-view atau dikenal dengan istilah PPP (Paying Per Post) atau payingper Review, pemasangan iklan, dan lain sebagainya.

Operate (Operasional)
Operasional adalah konsep yang bersifat abstrak untuk memudahkan pengukuran suatu variabel. atau operasional dapat diartikan sebagai pedoman dalam melakukan suatu kegiatan ataupun pekerjaan penelitian. Definisi operasional menurut karakteristik yang diobservasi untuk didefinisikan atau mengubah konsep-konsep yang berupa konstruk dengan kata-kata yang menggambarkan suatu perilaku atau gejala yang diamati, diuji dan di tentukan kebenarannya kepada orang lain.

Extend (Perluasan)
Perluasan menurut saya adalah suatu hal yang memiliki dasar atau suatu konsep yang terperinci dari sesuatu hal, sesuatu hal tersebut akan kita olah dan akan kita kembangkan menjadi suatu ide atau karya yang baru sehingga memiliki manfaat yang lebih untuk kedepannya.

Referensi :
https://www.codepolitan.com/apa-sih-yang-dimaksud-internet-of-thing
http://carrepairsindy.blogspot.co.id/2013/02/pengertian-pengendalian.html
http://vivilestari122.blogspot.co.id/2012/03/pengertian-monetisasi-blog.html
http://flox-strawberry.blogspot.co.id/2016/11/internet-of-things.html
http://www.artikelsiana.com/2015/09/pengertian-operasional-menurut-para-ahli.html

Senin, 21 November 2016

KOMPUTASI PARALEL

Komputasi Paralel
Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan.Terdapat 2 Hukum dalam komputasi Paralel, yaitu :
1. Hukum Amdahl
Amdahl berpendapat, “Peningkatan kecepatan secara paralel akan menjadi linear, melipatgandakan kemampuan proses sebuah komputer dan mengurangi separuh dari waktu proses yang diperlukan untuk menyelesaikan sebuah masalah.”
2. Hukum Gustafson
Pendapat yang dikemukakan Gustafson hampir sama dengan Amdahl, tetapi dalam pemikiran Gustafson, sebuah komputasi paralel berjalan dengan menggunakan dua atau lebih mesin untuk mempercepat penyelesaian masalah dengan memperhatikan faktor eksternal, seperti kemampuan mesin dan kecepatan proses tiap-tiap mesin yang digunakan.

Tujuan Komputasi Paralel
Tujuan utama dari pemrograman paralel adalah untuk meningkatkan performa komputasi. Semakin banyak hal yang bisa dilakukan secara bersamaan (dalam waktu yang sama), semakin banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan. Analogi nya adalah ketika kita mempunyai perusahaan, perusahaan yang kita punya tidak dapat berdiri sendiri atau tidak dapat berjalan apabila hanya 1 orang saja yang mengolah perusahaan tersebut, kita membutuhkan orang" yang berkompeten dalam bidangnya, sehingga orang" tersebut dapat bekerja sama sehingga perusahaan tersebut dapat berdiri, dan dapat berkembang dari waktu ke waktu.


Model Komputasi Paralel
1. Embarasingly Parallel adalah pemrograman paralel yang digunakan pada masalah-masalah yang bisa diparalelkan tanpa membutuhkan komunikasi satu sama lain. Sebenarnya pemrograman ini bisa dibilang sebagai pemrograman paralel yang ideal, karena tanpa biaya komunikasi, lebih banyak peningkatan kecepatan yang bisa dicapai.
2. Taksonomi dari model pemrosesan paralel dibuat berdasarkan alur instruksi dan alur data yang digunakan:
- SISD Single Instruction Single Datapath, ini prosesor tunggal, yang bukan paralel.
- SIMD Single Instruction Multiple Datapath, alur instruksi yang sama dijalankan terhadap banyak alur data yang berbeda. Alur instruksi di sini kalau tidak salah maksudnya ya program komputer itu. trus datapath itu paling ya inputnya, jadi inputnya lain-lain tapi program yang digunakan sama.
- MIMD Multiple Instruction Multiple Datapath, alur instruksinya banyak, alur datanya juga banyak, tapi masing-masing bisa berinteraksi.
- MISD Multiple Instruction Single Datapath, alur instruksinya banyak tapi beroperasi pada data yang sama.

Contoh Penggunaan Komputasi Paralel
- PVM(Parallel Virtual Machine)
Merupakan sebuah perangkat lunak yang mampu mensimulasikan pemrosesan paralel pada jaringan.

Referensi :
http://akhmadilman46.blogspot.co.id/2013/05/komputasi-paralel.html
https://andri102.wordpress.com/game/soft-skill/konsep-komputasi-parallel-processing/
http://wind0809.blogspot.co.id/2013/05/seputar-tentang-komputer-paralel.html

KOMPUTASI AWAN ( CLOUD COMPUTING )

Definisi Komputasi Awan(Cloud Computing)
Secara kata bila diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia dapat berbunyi “Komputasi Awan”,adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Cloud computing adalah sebuah konsep pemahaman dalam rangka pembuatan kerangka kerja komputasi secara online lokal (LAN) maupun global (internet) dimana terdapat beragam aplikasi maupun data dan media penyimpanan yang dapat diakses dan digunakan secara berbagi (shared service) dan bersamaan (simultaneous access) oleh para pengguna yang beragam – mulai dari perseorangan sampai kepada kelas pengguna korporasi atau perusahaan.

Sejarah Komputasi Awan(Cloud Computing)
Cloud computing sendiri dimulai ketika pada tahun 1960 seorang ilmuwan komputer John McCarthy menulis sebuah artikel berjudul “computation may someday be organized as a public utility.” Dan pada awal tahun 1990-an, muncul sebuah ide bahwa nantinya konsep komputer itu menjadi grid computing, maksudnya adalah bahwa komputer itu akan menjadi seperti listrik, dimana itu merupakan suatu kebutuhan, dan masyarakat bisa mengakses komputer seperti kita berlangganan listrik dari PLN. Ya, akses komputer akan menjadi fasilitas yang disediakan untuk publik.
Cloud computing dipicu pertama kali ketika menculnya konsep Web 2.0, dimana user bisa saling berinteraksi. Ya, hal ini memungkinkan karena bandwith yang bisa digunakan oleh masyarakat sudah semakin besar. Dan hal ini menjadi sebuah peluang oleh developer untuk membuat suatu sistem komputasi yang terdistribusi secara masal.

Manfaat dari Komputasi Awan(Cloud Computing)
1. Skalabilitas - Mudah meningkatkan kapasitas, sebagai kebutuhan komputasi berubah, tanpa membeli peralatan tambahan.
2. Accessibility - Akses data dan aplikasi melalui internet dari mana saja. Mengurangi Biaya
3. Shift Beban - Free staf TI internal dari pembaruan dan isu-isu konstan.
4. Kreasi - Para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkannya lewat penyedia layanan cloud computing.
5. Kecemasan - Ketika terjadi bencana alam, data milik kita akan tersimpan dengan aman di cloud computing meskipun hardisk atau perangkat keras kita rusak karena bencana alam tersebut.

Layanan Komputasi Awan(Cloud Computing)
1. Software as a Service(SaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan yang menyediakan aplikasi siap pakai yang ditujukan kepada pengguna akir(end user), dan disini user tidak perlu membuat aplikasi atau infrastrukturnya.
2. Platform as a Service(PaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan untuk menyewakan tempat untuk menjalankan sebuah aplikasi dari pengguna, layanan ini bisa seperti penyediaan sistem operasi, database, framework yang merupakan platform untuk menjalankan sebuah aplikasi.
3. Infrastructure as a Service(IaaS) - Jenis layanan ini adalah layanan yang menyediakan infrastuktur IT kepada pengguna akhir(end user) dimana layanan ini dibangun dengan berbasis cloud, dan infrastruktur nya bersifat fisik seperti hardisk, memory, jenis server, jaringan, dan sebagainya.

Implementasi Komputasi Awan(Cloud Computing)
Ada tiga poin utama yang diperlukan dalam implementasi cloud computing, yaitu :
Computer Front End - Biasanya merupakan computer desktop biasa.
Computer Back End - Computer back end dalam skala besar biasanya berupa server computer yang dilengkapi dengan data center dalam rak-rak besar. Pada umumnya computer back end harus mempunyai kinerja yang tinggi, karena harus melayani mungkin hinggga ribuan permintaan data.
• Penghubung Antara Keduanya - Penghubung keduanya bisa berupa jaringan LAN atau internet.

Contoh penggunaan Komputasi Awan(Cloud Computing)
Referensi :
https://cloud.datacomm.co.id/blog/definisi-cloud-computing/
https://artabowillmore.wordpress.com/sejarah-cloud-computing/
http://teknojakarta1207.blogspot.co.id/p/manfaat-dan-tujuan-cloud-computing.html
https://yogaiueo.wordpress.com/2015/05/02/contoh-implementasi-cloud-computing/
http://www.patartambunan.com/pengertian-cloud-computing-jenis-cara-kerja-keuntungan-dan-kerugian/
http://pusatteknologi.com/pengertian-manfaat-cara-kerja-dan-contoh-cloud-computing.html

TREND SI & TI - Komputasi Dimana Saja

Pengertian Gadget
Secara estimologi, gadget adalah sebuah istilah dalam bahasa inggris yang berarti perangkat elektronik kecil yang memiliki fungsi khusus. Tetapi dari penjelasan diatas akan membuat kita lebih bertanya, “Apa perbedaan gadget dengan perangkat elektronik lainnya?”. Yang paling mencolok dari perbedaan tersebut adalah unsur “pembaharuan”. Simple-nya. gadget adalah alat elektronik yang memiliki pembaharuan dari hari ke hari sehingga membuat hidup manusia lebih praktis.


Perkembangan Gadget(Handphone)

A. GENERASI 0G

Berawal dari pesawat radio HT (handy talky) HT dapat berkomunikasi karena terdapat pemancar dan penerima pada masing-masing perangkat. Alat ini biasa digunakan saat berperang dan alat ini pun digunakan saat perang dunia ke-2.









B. GENERASI 1G

Pada generasi ke-1 mulailah menuju ke masa kini. Alat ini mengubah layaknya jaman monocrhome ke jaman berwarna. Telpon Seluler namanya. Telpon seluler mempunyai berat 800 gram dan memiliki antena dan memiliki safat analog yang berjalan di frequensi sekitar 825Mhz s/d 894Mhz. Memiliki kesamaan memiliki tombol angka dan portable namun masih memiliki kelemahan yaitu terlalu berat dan jangkauan tidak terlalu luas sehingga pengguna terbatas.







C. GENERASI 2G

Dari sinyal analog, munculah sinyal digital pada tahun 1990. terdapat dua jaringan nirkabel yaitu GSM di Eropa dan CDMA di Amerika. Telpon seluler pada generasi ke-2 ini sangat diunggulkan pada masa itu karena memiliki fitur yang canggih diantaranya, pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS (short message service). Selain itu, bentuk telpon seluler generasi ke-2 ini memiliki ukuran yang kecil dan ringan karena menggunakan teknologi chip digital dan memiliki sinyal radio yang sangat rendah sehingga lebih meminimalisir adanya radiasi yang membahayakan kesehatan pengguna.





D. GENERASI 3G

Internet mulai berada di genggaman pada generasi ke-3 ini. Memiliki jangkauan yang luas hingga penjuru dunia dan dapat berkomunikasi menggunakan video call karena sudah dilengkapi dengan adanya kamera. Di generasi ke -3 ini lebih menjuru ke multimedia. Ada musik yang berformat mp3, gambar, dan video juga. Yang lebih unggul memiliki 3 standar untuk duia telekomunikasi yaitu EDGE, WCDMA, dan 3G. HP dimasa ini sangat mahal karena fiturnya lengkap dan pada jaringan 3G masih belum luas dikarenakan teknologi ini masi baru.



E. GENERASI 4G


HP pada masa generasi ke-4 (sekarang) lebih dikenal dengan sebutan smartphone. Sangat dekat dengan manusia. Hampir sebagian pekerjaan manusia dibantu oleh smartphone ini. Alat canggih ini mengintegrasikan teknologi wireless yang sudah ada seperti bluetooth, tething dan lain-lain sehingga user dapat bekerja dimanapun dan kapanpun. Jaringan pada smartphone ini sudah 4G. Memberikan penggunanya kecepatan tinggi, suara yang tinggi dan jernih, jangkauan luas, kualitas baik. Smartphone ini sudah berbasis super multi media karena dilengkapi dengan fitur game online yang mempunyai visualitas yang tinggi.

F. GENERASI 5G



Generasi ke 5 ini adalah generasi masa depan,dimana gadget mempunyai kemampuan yang lebih dibandingkan dengan generasi sebelumnya, dan mempunyai konektivitas yang sangat cepat, yaitu menggunakan konektivitas 5G, mungkin saat ini memang sudah ada jaringan 5G akan tetapi masih sedikit yang menggunakan jaringan 5G pada gadget dijaman ini, karena biaya yang sangat mahal dan mungkin masih dalam proses pengembangan.
Itulah Perkembangan Gadget dari zaman dahulu hingga saat ini, dan masa depan.


REFERENSI :
http://www.tekno-pedia.com/gadget-dan-pengertiannya/
http://www.nonagadget.com/2015/08/perkembangan-gadget.html

Minggu, 23 Oktober 2016

Sejarah Perkembangan SI & TI Serta Profesi IT dan Job Desc


A. Sejarah

Sebelum kita mengetahui Sejarahnya, kita terlebih dahulu tahu arti dari Sistem Informasi itu sendiri apa. Sistem informasi adalah kombinasi antar prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Alter,1992).

Menurut Everett M. Rogers melalui bukunya Communication Technologi : The New Media in Society mengatakan bahwa sejarah perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat dibagi dalam 4 era perkembangan, pembagian era tersebut adalah :

1. Era Komunikasi Tulisan (Dari tahun 4000 - )
2. Era Komunikasi Cetak ( Dari tahun 1456 – Hingga Sekarang)
3. Era Telekomunikasi ( Dari tahun 1844 – Hingga Sekarang)
4. Era Komunikasi Interaktif ( Dari tahun 1946 – Hingga Sekarang)

B. Profesi IT
Secara umum, pekerjaan di bidang teknologi informasi setidaknya terbagi dalam 3 kelompok sesuai bidangnya, yaitu :
Kelompok pertama, adalah mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak (software), baik mereka yang merancang system operasi,database maupun system aplikasi.
Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :
*Sistem analis, merupakan orang yang bertugas menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain system yang akan dikembangkan.
* Programer, merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan system analis, yaitu membuat program ( baik aplikasi maupun system operasi ) sesuai system yang dianalisa sebelumnya.
* Web designer, merupakan orang yang melakukan kegiatan perencanaan, termasuk studi kelayakan, analisis dan desain terhadap suatu proyek pembuatan aplikasi berbasis web.
* Web programmer, merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan web designer, yaitu membuat program berbasis web sesuai desain yang telah dirancang sebelumnya.

Kelompok kedua, adalah mereka yang bergelut di bidang perangkat keras (hardware).
Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :
* Technical engineer, sering juga disebut teknisi, yaitu orang yang berkecimpung dalam bidang teknik, baik mengenai pemeliharaan maupun perbaikan perangkat system computer.
* Networking engineer, adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya.

Kelompok ketiga, adalah mereka yang berkecimpung dalam operasional system informasi.
Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :
*EDP Operator, adalah orang yang bertugas mengoperasikan program-program yang berhubungan dengan electronic data processing dalam lingkungan sebuah perusahaan atau organisasi lainnya.
*System Administrator, merupakan orang yang bertugas melakukan administrasi terhadap system, memiliki kewenangan menggunakan hak akses terhadap system, serta hal-hal lain yang berhubungan denganpengaturan operasional sebuah system.

Jenis Profesi dan Job Desc
1. System Analisis
Job Descriptions:

1. Menguji, memelihara, dan memantau program komputer dan sistem, termasuk koordinasi instalasi program komputer dan sistem.
2. Mengembangkan, dokumen dan merevisi prosedur desain sistem, prosedur pengujian, dan standar kualitas.

2. Database Administrators
Job Descriptions:

1. Menguji program atau database, memperbaiki kesalahan dan membuat modifikasi yang diperlukan.
2. Memodifikasi database dan sistem manajemen database yang ada.

3. Network Systems and Data Communications Analysts
Job Descriptions:

1. Desain dan implementasi sistem, konfigurasi jaringan, dan arsitektur jaringan, termasuk teknologi perangkat keras dan perangkat lunak, lokasi situs, dan integrasi teknologi.
2. Memantau kinerja sistem dan menyediakan langkah-langkah keamanan, tips dan pemeliharaan yang diperlukan.

4. Computer Programmers
Job Descriptions:

1. Memperbaiki kesalahan dengan membuat perubahan yang sesuai dan memeriksa kembali program untuk memastikan bahwa hasil yang diinginkan yang dihasilkan.
2. Melakukan percobaan menjalankan program dan aplikasi software untuk memastikan bahwa mereka akan menghasilkan informasi yang dikehendaki dan bahwa instruksi sudah benar.

5. Web Developers
Job Descriptions:

1. Berunding dengan tim manajemen atau pengembangan untuk memprioritaskan kebutuhan, menyelesaikan konflik, mengembangkan kriteria konten, atau memilih solusi.
2. Mengidentifikasi masalah yang ditemukan oleh umpan balik pengujian atau pelanggan, dan memperbaiki masalah masalah atau merujuk pada personalia yang tepat untuk koreksi.

6. IT Project Managers
Job Descriptions:

1. Menetapkan tugas, tanggung jawab, dan rentang kewenangan kepada personil proyek
2. Mengembangkan dan mengelola anggaran tahunan untuk proyek-proyek teknologi informasi.

7. Computer Systems Engineers
Job Descriptions:

1. Dokumen desain spesifikasi, petunjuk instalasi, dan sistem informasi terkait lainnya.
2. Verifikasi stabilitas, interoperabilitas, portabilitas, keamanan, atau skalabilitas arsitektur sistem.

8. Network and Computer Systems Administrators
Job Descriptions:

1. Mengkonfigurasikan, memonitor, dan memelihara aplikasi email atau virus software perlindungan.
2. Mengoperasikan master konsol untuk memonitor kinerja sistem komputer dan jaringan, dan untuk mengkoordinasikan komputer akses jaringan dan penggunaan.

9. Web Administrators
Job Descriptions:

1. Memonitor perkembangan web melalui pendidikan berkelanjutan, membaca, atau partisipasi dalam konferensi profesional, workshop, atau kelompok.
2. Menerapkan update, upgrade, dan patch pada waktu yang tepat untuk membatasi hilangnya layanan.

10. Computer Security Specialists
Job Descriptions:

1. Mengembangkan rencana untuk melindungi file komputer terhadap modifikasi disengaja atau tidak sah, perusakan, atau pengungkapan dan untuk memenuhi kebutuhan pengolahan data darurat.
2. Meninjau pelanggaran prosedur keamanan komputer dan mendiskusikan prosedur dengan pelanggar untuk memastikan pelanggaran tidak terulang kembali